Kelebihan Atap Baja Ringan – Pemilihan bahan untuk membangun rumah tidak boleh sembarangan. Kita harus memastikan bahan yang akan digunakan itu termasuk bahan aman dan kuat apa tidak. Selain itu, harus diperhitungkan apakah bahan tersebut awet seiring berjalannya waktu.
Salah satu bahan membangun rumah yang digemari saat ini adalah atap baja ringan. Bahan ini memiliki keunggulan mengalahkan dari atap kayu dan atap konvensional. Namun, atap baja ringan ini juga memiliki kekurangan.
Nah, buat Anda yang ingin menggunakan atap baja ringan ini, simak kelebihan dan kekurangannya berikut ini, yuk!
Kelebihan
1. Ringan dan Mudah Dipasang
Atap baja ringan ini memiliki berat kurang lebih sekitar 9kg/m2. Karena hal inilah yang membuat atap baja ringan ini mudah dipasang dan dapat menghemat biaya penyewaan tukang dan menghemat waktu.
Selain itu, atap ini juga mudah disambung. Jadi, Anda bisa menyambungnya menggunakan baut besi, sekrup, keling dan juga dilas.
2. Tahan Karat dan Rayap
Atap baja ringan tidak memerlukan tahap finishing. Material ini juga tahan rayap dan karat. Material atap ini terbuat dari material logan yang membuatnya anti karat. Jadi, perawatannya pun jauh lebih mudah.
3. Kuat dan Tahan Lama
Atap baja ringan ini sangat kuat. Material ini tahan terhadap cuaca ekstrim. Jadi, dapat melindungi rumah dengan maksimal. Atap ini memiliki kualitas bahan yang sempurna, jadi lebih tahan lama dibandingkan dengan kayu dan atap baja konvensional. Memang atap ini ringan dan tipis, namun atap ini tidak mudah menyusut dan memuai.
4. Bisa Didaur Ulang
Anda bisa menggunakan sisa atap baja ringan yang sudah dipakai untuk bagian rumah lainnya. Sebab, atap ini bersifat kuat dan tahan lama. Selain itu, Anda juga bisa membongkarnya dengan cara dilelehkan dan dibentuk menjadi bahan bangunan lainnya atau bahkan pondasi rumah.
5. Lebih Murah
Kayu selalu mengalami kenaikkan harga sebab semakin langka. Nah, untuk baja ringan ini mudah dicari, jadi harganyapun jauh lebih murah dibandingkan dengan kayu. Jadi, material ini solusi yang baik untuk Anda sebagai pengganti kayu.
Kekurangan
1. Mudah Terterak Angin
Seluruh bagian dari dikaitkan dengan baut. Inilah yang menjadi kelemahan dari atap baja ringan. Sayangnya, ketika terjadi angin kencang, sambungan atap ini bisa lepas dan terbawa angin. Jadi, atap ini tidak dianjurkan untuk daerah yang banyak angin.
2. Kurang Estetik
Berbeda dengan material kayu, material baja ringan ini tidak memiliki estetika. Jadi, material ini harus ditutupi dengan plafon untuk menampilkan kesan keindahannya.
3. Harus Teliti
Pemasangan jaring dan kerangka dari atap baja ringan ini harus diperhitungakan dengan baik. Jika tidak, maka akan membahayakan penghuni rumah. Jadi, Anda perlu menghitung dan mempertimbangkan sifat dari baja ringan ini.
Demikianlah kelebihan dan kekurangan dari atap baja ringan yang perlu Anda ketahui. Semoga artikel ini bermanfaat untuk Anda.
